Prodi SPI Gelar FGD Penyusunan Visi dan Misi: Wujudkan Program Studi Berbasis Kearifan Lokal dan Tantangan Global

Surakarta – Pada Kamis, 27 Juni 2024, Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertema “Penyusunan Visi dan Misi Program Studi SPI: Mewujudkan Program Studi Berbasis Kearifan Lokal dan Tantangan Global.” Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Dekanat Fakultas Adab dan Bahasa dan dihadiri oleh para pimpinan fakultas, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta perwakilan dari mitra eksternal dan alumni.

Acara dibuka oleh Dekan Fakultas Adab dan Bahasa, Prof. Dr. H. Imam Makruf, S.Ag., M.Pd., yang menegaskan pentingnya penyusunan visi dan misi program studi yang selaras dengan arah pengembangan universitas dan fakultas. Ia menegaskan bahwa FGD ini merupakan bagian dari upaya Fakultas Adab dan Bahasa untuk mendukung visi besar UIN Raden Mas Said Surakarta, yakni “Menjadi Universitas Islam Unggul dan Inovatif untuk Mewujudkan Masyarakat Indonesia Maju Berkeadaban pada 2034.”

Selaras dengan hal tersebut, Fakultas Adab dan Bahasa juga memiliki visi “Menjadi Fakultas Unggul dan Inovatif dalam Ilmu-ilmu Keadaban dan Kebahasaan untuk Mewujudkan Masyarakat Indonesia Maju Berkeadaban pada 2034.” Dalam konteks itu, Program Studi Sejarah Peradaban Islam menetapkan arah pengembangannya melalui visi “Menjadi program studi yang unggul dan inovatif dalam menyiapkan sejarawan Islam untuk mewujudkan masyarakat Indonesia maju berkeadaban pada 2034.”

Melalui kegiatan FGD ini, seluruh peserta terlibat aktif dalam memberikan saran, masukan, dan refleksi terhadap rumusan visi, misi, tujuan, serta strategi pengembangan program studi. Keterlibatan berbagai pihak diharapkan dapat memperkaya perspektif dan memastikan keselarasan antara kebutuhan akademik, tuntutan masyarakat, serta perkembangan global.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa proses penyusunan dan penetapan Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS) Program Studi Sejarah Peradaban Islam di Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta telah memenuhi mekanisme yang telah ditetapkan. Keterlibatan semua pemangku kepentingan, baik internal seperti dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan, maupun eksternal seperti lulusan, pengguna lulusan, serta pakar, mitra, dan organisasi, menunjukkan komitmen prodi dalam mewujudkan tata kelola akademik yang partisipatif dan berorientasi pada mutu.

Melalui penyusunan VMTS yang komprehensif ini, Program Studi Sejarah Peradaban Islam bertekad untuk menjadi pusat kajian dan pendidikan sejarah Islam yang unggul, inovatif, serta mampu menjawab tantangan zaman dengan tetap berakar pada nilai-nilai kearifan lokal dan prinsip keislaman yang berkeadaban.